 |
| Foto : Kapolres Malang bentuk Tim Covid Hunter |
Launching dan pembentukan Tim Covid Hunter tersebut ditandai dengan apel yang digelar di Mako Polresta Malang, Kepanjen, Jumat 1/5/2020.
Kapolres Malang AKBP Hendri Umar menjelaskan bahwa tim Covid Hunter merupakan gabungan dari Satreskrim, Satreskoba dan Intel yang tugasnya membantu pemerintah dalam penanganan Covid-19.
"Tim Covid Hunter merupakan gabungan dari Satreskrim, Satreskoba dan Intel yang tugasnya membantu Dinkes untuk mengatasi masalah yang timbul akibat Covid-19," ujarnya.
Kapolres Makang mengatakan bahwa tim Hunter ini bertugas mengamankan pasien-pasien yang berstatus ODP, PDP, dan pasien terkonfirmasi positif terpapar Covid-19 yang tidak mau melakukan isolasi mandiri dan masih berkeliaran melakukan kegiatan sosial.
"Tim Covid Hunter ini akan merespon cepat dan bekerja sama dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Malang untuk melakukan penanganan Covid-19," jelasnya.
Kapolres Malang menegaskan bahwa tim Covid Hunter tersebut bisa melakukan penindakan. Dengan catatan apabila masyarakat tidak kooperatif dengan pemerintah maupun kepolisian.
"Apabila ada ODP, PDP, maupun positif Corona yang tidak mau menjalani test kesehatan maupun melarikan diri, maka bisa dilakukan penindakan," tegasnya.
Hadir dalam pembentukan Covid Hunter tersebut Bupati Malang dan Ketua DPRD Kabupaten Malang, Didik Gatot Subroto. (*)
Posting Komentar