 |
| Foto : Bupati Malang, HM Sanusi |
Bupati Malang menyambut baik rencana itu dan akan menghibahkan tanah yang sekarang dalam proses menghibahkan tanah seluas 15 hektar untuk kampus Islam tersebut.
“Kemarin sudah MoU dengan UIN Malang. Dan saat ini kami sedang perencanaan hibah tanah 15 hektar dulu untuk pembangunan kampus UIN itu. Sisanya biar UIN,” ujar Bupati Malang, H.M Sanusi usai menghadiri workshop pengurusan sertifikasi halal, Sabtu 22/2/2020.
Bupati Malang juga mengatakan dibangunnya kampus empat UIN di Turen tersebut supaya pembangunan perguruan tinggi di Kabupaten Malang merata.
“Sebelumnya kan di kecamtan Kepanjen, ada UB. Di Singosari ada Unisma dan di Dau ada UMM. Nah ini yang selatan sebelah timur belum. Makanya kami bangun di Turen,” ujarnya.
Bupati Malang menyampaikan terkait dengan fakultas apa dan jurusan apa yang akan dibangun di Turen itu, dia menyebutkan hanya menyiapkan lahannya.
“Kami hanya menyiapkan lahan. Untuk diisi apa nantinya semua menjadi keputusan UIN Malang,” ujarnya yang juga alumni UIN Malang ini.
Sebagai informasi, UIN Malang saat ini memiliki tiga kampus. Pertama, kampus utama berada di kota Malang. Kedua, kampus pasca sarjana beserta ma’had fakultas kedokteran berada di kota Batu dan yang terakhir fakultas kedokteran juga berada di kota Batu dan akan membangun kampus empat di Turen. (*)
Posting Komentar