Foto : Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Malang, Muslimin |
Hal ini disampaikan oleh Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Malang, Muslimin, yang menyampaikan bahwa Pemkab Malang menyiapkan anggaran total sebesar Rp 1.349.970.000 untuk Madrasah baik MI dan MTs se Kabupaten Malang. Sedangkan untuk SD dan SMP sebesar Rp 4.247.835.000. Semenrara Bosda untuk Paud sebesar Rp 15.608.160.000.
"Bosda untuk tahun 2020 siap direalisasikan, tinggal menunggu SOPnya. Karena sudah masuk APBD tahun 2020," ujarnya, Senin, 3/2/2020.
Muslimin menjelaskan, bahwa untuk membahas SOP pencairan, harus berkoordinasi terlebih dahulu dengan Kemenag Kabupaten Malang. Karena Madrasah di bawah naungan Kemenag.
"Kami perlu berkomunikasi dengan Kemenag. Supaya pencairan Bosda sesuai aturan," jelasnya.
Lebih lanjut, Muslimin menyampaikan, pihaknya mendukung keberadaan dana Bosda ini.
Karena bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan, terutama Madrasah. Khususnya Madrasah juga tidak luput perhatian dari Pemerintah melalui pencairan Bosda ini.
"Ini artinya pemerintah juga menaruh perhatian terhadap Madrasah yang ada di bawah naungan Kementerian Agama," ujarnya.
Menurut Muslimin, apabila SOP sudah ada, maka Bosda untuk sekolah reguler termasuk Madrasah dan PAUD se Kabupaten Malang, bisa segera direalisasikan karena dananya sudah ada dan masuk di APBD tahun 2020. (*)
Posting Komentar