Foto : Sambutan Kapolres Malang saat silaturahmi dengan dai kamtibmas |
Kegiatan silaturahmi dilaksanakan di Gedung Sanika Satyawada Mako Polres Malang, yang dihadir oleh Kapolres Malang, AKBP Yade Setiawan Ujung dan Ketua MUI Kabupaten Malang, KH Fadhol Hija.
Kapolres Malang, AKBP Yade Setiawan Ujung dalam sambutanya mengatakan, situasi di Kabupaten Malang, sejak dilaksanakan Pemilu 2019 hingga sekarang berlangsung kondusif.
"Alhamdulillah di Kabupaten Malang tidak terjadi demo besar-besaran seperti yang terjadi didaerah lain. Hal ini patut dipertahankan hingga pelaksanaan pelantikan Presiden tanggal 20 Oktober 2018 mendatang," ujarnya
Kapolres Malang menjelaskan, kondusivitas wilayah Kabupaten Malang ini berkat peran semua lapisan, khususnya alim ulama, tokoh agama dan Dai Kamtibmas binaan Polres Malang.
"Keberadaan Dai Kamtibmas ini patut diapresiasi. Karena menjadi garda terdepan dalam menjaga kondusivitas di wilayahnya masing-masing," ujarnya.
Lebih lanjut, Kapolres Malang mengatakan, selain isu pelantikan Presiden, ada beberapa isu lainnya yang nantinya akan berpotensi merusak suasana kondusif serta akan mengancam keresahan masyarakat.
Diantaranya aksi radikalisme dan terorisme. Selain itu, juga ada isu Karhutla yang juga terjadi di wilayah hukum Polres Malang.
"Informasi intelijen, ada oknum kelompok tertentu yang ingin menggagalkan pelantikan Presiden. Tentunya kami berharap hal ini terjadi dan pelantikan dapat berjalan lancar," urainya.
"Karhutla juga terjadi di Kabupaten Malang dengan terbakarnya Gunung Arjuno. Polres Malang bersama Bupati, Ketua DPRD dan Dandi sudah meninjau lokasi untuk melakukan berbagai upaya pemadaman Karhutla," tambahnya.
Kapolres Malang berharap peran Dai Kamtibmas Polres Malang untuk bersama-sama memberikan pencerahan kepada masyarakat, dalam rangka menjaga kondusivitas jelang pelantikan Presiden. (*)
Posting Komentar